Selasa, 06 Oktober 2015

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Dalam Dunia Pendidikan Indonesia

perubahan metode pengajaran, dari hanya menulis dan ceramah ke metode mengajar dengan menggunakan perangkat TIK. Pemanfaatan Infokus, laptop untuk mengajar

Dunia pendidikan di Indonesia sudah identik dengan pernyataan yang satu ini, “Ganti Menteri, ganti Kebijakan”. Kurikulum sebagai alat untuk mencapai tujuan Pendidikan Nasional seperti yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 maupun dalam Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yaitu untuk mengembangkan potensi yang dimiliki peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab, telah mengalami perubahan seiring dengan perkembangan era Teknologi Informasi dan Komunikasi.  
Workshop atau Seminar yang pernah dilakukan oleh Kominfo di Medan tahun 2014, seharusnya acara seperti ini sering-sering dilakukan agar Generasi kita makin mantap memanfaatkan TIK untuk pendidikan

TIK (Bahasa Inggris : Information and Communication Technologies; ICT), adalah segala kegiatan yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, perpindahan informasi dari media yang satu ke media yang lain dengan menggunakan teknologi yang berkembang dengan pesatnya. Di era pendidikan, TIK muncul sebagai hasil dari kemajuan pendidikan itu dan TIK digunakan untuk memudahkan Transfer Knowledge (perpindahan ilmu pengetahuan) oleh Guru kepada peserta didik dalam proses belajar mengajar di sekolah secara langsung maupun dengan menggunakan media perantara lainnya. Jadi, TIK merupakan hasil rekayasa ciptaan dari perkembangan dunia pendidikan untuk memudahkan proses penyampaian Informasi, materi pembelajaran, metode komunikasi yang lebih komplet oleh Pengajar ke siswa sehingga siswa lebih mudah mengerti apa yang disampaikan oleh Pengajar tersebut.