Rabu, 22 Agustus 2018

Pentingnya Belajar Video Editing Untuk Menghasilkan Video Pembelajaran Berkualitas Era Kekinian


Contoh Pembuatan Video Pembelajaran Menggunakan KineMaster Materi Tumbuhan Dikotil dan Monokotil
Dunia pendidikan kita mengalami kemajuan pesat pasca pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dibidang pendidikan. Era globalisasi pendidikan yang lebih menekankan pada kreativitas dan hubungan-hubungan antara manusia yang bernilai ekonomi tinggi menjadi lebih menonjol daripada intelektualitas dalam bidang matematika dan sains.
Fakta ini menunjukkan bahwa pendidikan itu dinamis bukan statis, mengikuti perkembangan zaman, dan peranan pendidikan untuk memajukan bangsa Indonesia terbukti dalam pembangunan ekonomi, sosial, budaya, dan politik. Kesadaran akan pentingnya pendidikan dalam memajukan bangsa jelas terlihat dalam Pembukaan UUD 1945, menyebutkan secar eksplisit untuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan yang pelaksanaannya diatur dalam Pasal 31.
Nah, salah satu faktor pendukung semakin suksesnya pendidikan di Indonesia untuk mendukung kemajuan bangsa adalah pendidikan berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan lewat Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan (Pustekkom) telah menyediakan sebuah portal bernama Rumah Belajar Kemendikbud dengan tujuan mulia agar seluruh rakyat Indonesia baik itu pendidik atau guru, siswa atau peserta didik, hingga seluruh lapisan masyarakat mau memanfaatkan semua fitur yang ada di dalam web http://belajar.kemdikbud.go.id dan digunakan dengan sebaik-baiknya sebagai sumber belajar di era kekinian. Juga agar semua lapisan masyarakat mengsosialisasikan pemanfaatannya demi kemajuan dunia pendidikan kita.
Jika Anda seorang Guru seperti saya, maka di era kekinian menciptakan proses pembelajaran yang menarik, kreatif, inovatif, dan menyenangkan adalah tujuan dari proses pengajaran.
Dan tujuan pendidikan sekarang bagi guru tidak hanya menanamkan pemahaman terhadap disiplin ilmu, tetapi harus mampu melampaui pemahaman tersebut. Memperjuangkan berpadunya kecerdasan dan moralitas, mau berbagi, mengedepankan hidup bersama, berkualitas, berjuang bersama melawan kemiskinan dan kebodohan, menciptakan suatu dunia, tempat beragam manusia yang hidup di dalamnya, merupakan tujuan dari pendidikan di era kekinian.
Penting Belajar Video Editing Hasilkan Video Pembelajaran Bagi Guru
Oleh karena itu, maka di era kekinian guru harus mampu mengajar dengan memanfaatkan perangkat TIK dalam proses pembelajarannya. Salah satu konten yang menarik perhatian siswa dengan pemanfaatan media presentasi tentunya, disamping itu berlimpahnya sumber belajar seharusnya membuat tugas guru semakin mudah dalam menyampaikan bahan ajarnya.
Salah satu tugas guru adalah harus mampu membuat video pembelajaran tentang materi ajarnya sehingga siswa semakin tertarik dan makin gampang memahami materi pembelajaran yang diberikan. Juga tentunya jika kita mengunggahnya ke youtube ataupun ke fitur Karya Guru di https://belajar.kemdikbud.go.id/KaryaGuru/ akan memiliki keuntungan tersendiri bagi kita karena bisa di lihat dan di unduh oleh orang lain.
Nah, kali ini saya akan membahas pentingnya belajar video editing untuk menghasilkan video pembelajaran serta trik dan tips untuk melakukan video editing yang baik.
KineMaster setelah selesai di unduh menggunakan Play Store Itulah logo KineMaster aplikasi edit video. dokpri
 Belajar edit video sekarang ini tidak hanya bisa dilakukan di laptop, PC (Personal Computer), tetapi juga dapat dilakukan di Smartphone (telepon pintar) kita. Belajar edit video bisa juga dilakukan di Smartphone Android dengan menggunakan aplikasi KineMaster. Apa itu KineMaster? kinemaster adalah aplikasi edit video dikembangkan oleh NextStreamin ltd. Memiliki file yang sangat kecil saat diunduh pada Google Play Store sebesar 22 MB dan sangat mudah digunakan oleh kaum awam.
Hanya saja spesifikasi HP Smartphone sudah harus layar 4 inchi atau lebih, steady Cam atau Stabilizer, video HD atau full HD 720p, RAM 2 GB atau lebih dan terkoneksi dengan internet saat mengunduh di Play Store.
Video format yang support : (1) MP4 (H.264 Baseline/Main/High Profile+AAC LC), 3 GP, (2) H.264 Baseline/Main/High Profile + AAC LC,  (3) MOV (H.264 + AAC LC) Jpeg, (3) Audio format, MP3, M4A, AAC.
Disamping kemudahan format, penggunaannya juga sangat simpel dan gampang, fitur menu tersusun rapi sangat memudahkan kaum awam sekalipun untuk menghasilkan video pembelajaran yang menarik.
Perhatikan gambar dan keterangan berikut untuk mengikuti langkah-langkah belajar edit video menggunakan aplikasi KineMaster:
Tampilan awal KineMaster setelah di sentuh, sentuh Proyek Kosong untuk memulai edit video. dokpri
Tampilan Layar Editing Untuk Memulai Editing Video. dokpri
Membuka file atau folder gambar atau video untuk di edit.
Sentuh salah satu Folder pada layar editing
Kinemaster di HP untuk membuka isi gambar yang akan di edit.
Mengedit video Masukan video yang ingin di edit ataupun kita bisa memasukan gambar yang nantinya akan menjadi video. Untuk memasukannya dengan cara sentuh tombol plus (+).
Fungsi Ikon KineMaster.
Beberapa pengaturan bisa kita setting pada menu yang ada di tandai kotak merah sebelah kiri. juga bisa melihat edit video kita dengan layar penuh
Dengan cara menyentuh tombol ini agar mudah untuk di Koreksi.
Perhatian.
Jangan lupa untuk Menyentuh tombol ini     Setelah mengambil gambar Dari folder ke terek Video

Fungsi Layer.
Fungsi Layer tanda kotak kuning gambar diatas, adalah untuk menambahkan beberapa macam kreasi seperti text  icon, warna, dan juga memotong beberapa adegan baik musik, video maupun gambar yang akan di edit.
kreasi yang bisa kita dapatkan dengan menambahkan layer ini
Fungsi Transisi. Transisi antara gambar yang satu ke gambar yang lainnya banyak pilihan.
Fungsi Camera dan Camrecorder. 
Pada saat editing bisa dilakukan langsung mengambil gambar dengan Kamera video atau Kamera Foto
Fungsi tombol Audio dan Voice.
Untuk menambahkan lagu atau musik pada video sedang kita buat, silahkan pilih Audio atau Voice yang berada disebelah kanan.
Lagu atau musik yang bisa kita tambahkan bisa lagu rekaman, ataupun ada musik default dari aplikasi Kinemaster itu sendiri.
Menyimpan hasil editing dan pembuatan video.
Kualitas video yang bisa disimpan terdiri dari 3 kualitas yaitu
Full HD resolusi 1920x1080, HD resolusi 1280x720 dan Low Quality  resolusi 640x480 sehingga kita dapat mengatur besarnya file untuk penyimpanannya. Disarankan apabila memori yang ada pada perangkat android kurang besar maka  gunakanlah mediumatau low quality.
Lantas, ada juga pertanyaan bagaimana teknik memproduksi video pembelajaran yang menarik? Menurut pelatihan yang pernah saya ikuti, teknik-teknik belajar edit video dan memproduksi video pembelajaran, tentunya yang kita sediakan pertama sekali adalah peralatan.
Ya, peralatan yang dibutuhkan, antara lain:
1.    Smartphone (Android, iOS, WiNPhone, BB)
2.    Tripod
3.    Monopod/Tongsis
4.    Steady Cam/Stabilizer
5.    Remote Control/tomsis
6.    Holder Tripod
7.    Microphone (Clip on/Ext mic)
8.    Voice Recorder (alternatif)
Setelah itu, spesifikasi SmartPhone yang harus digunakan juga harus memiliki spesifikasi :
·         HP Android
·         Processor Quadcore
·         RAM Minimal 2 GB
·         Resolusi Video : Full HD 1920 x 1080 dan HD 1080 x 720
Selanjutnya kita unduh dan pelajari aplikasi editing video yang kita sesuaikan dengan aplikasi Android maupun iOS Smartphone kita miliki.
Aplikasi untuk Android, seperti: KineMaster, Filmora GO, Power Director, Viva Movie, Quick, dan Legend. Sementara untuk iOS, seperti: iMovie, Splice.
Sementara aplikasi untuk editing foto ada Snapseed sehingga apabila ada foto yang kabur atau gelap bisa di edit.
Video pembelajaran yang menarik tidak lepas dari peran musik sebagai daya tariknya. Nah, saat belajar editvideo maka kita juga bisa menyisipkan musik disaat guru tidak ada penjelasan atau suara.
Kita bisa mengambil musik dari web-web penyedia, seperti: youtube.com, bensound.com, freemusicarchive.org, joshwoodward.com, freesoundtrackmusic.com, dan incompetech.co.
Demikianlah sekilas tentang penjelasan betapa pentingnya belajar edit video bagi guru maupun bagi praktisi pendidikan untuk menghasilkan video-video pembelajaran sesuai dengan mata pelajaran yang kita ampu untuk mendukung proses pembelajaran yang lebih baik di era teknologi informasi dan komunikasi ini sehingga tujuan pendidikan kita dapat tercapai menuju Indonesia emas di tahun 2045.
Semoga Bermanfaat !

Sabtu, 11 Agustus 2018

Cara Gampang Menyuling Air Bersih dengan Sinar Matahari


Para Peserta Inovasi Teknologi Yang Lolos Lima Besar Setelah Melakukan Presentasi di Depan Juri Foto Bersama Untuk Dokumentasi. Destinasi Air Minum Memanfaatkan Sinar Matahari Inovasi Teknologi Energi Baru dan Terbarukan. Dokpri


Air, adalah sumber kehidupan. Dalam tubuh kita dan dalam beraktifitas, air menjadi komponen penting kehidupan yang memiliki multi manfaat. Sekitar 70% sampai dengan 80% dari berat tubuh kita terdiri dari air dan 71% muka bumi ini diisi oleh air. Namun, persoalannya sekarang adalah bahwa umat manusia dihadapkan pada kondisi kesulitan dalam mendapatkan air bersih untuk dikonsumsi sehari-hari dan diprediksi masalah air bersih menjadi masalah utama dalam kehidupan yang akan datang. Pun dengan kondisi diberbagai daerah di Indonesia sedang mengalami krisis air bersih.

Medan, dengan sebutan “Bandar Melayu”, adalah kota Metropolitan terbesar nomor tiga di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Sebagai kota Metropolitan, kota Medan tidak lepas dari pesatnya perkembangan dan pembangunan di segala bidang, seperti perkembangan di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi, kebudayaan, ekonomi, serta pemerintahan. 

Adipura tahun 2014 adalah bukti bahwa pemerintah kota multietnis ini dinilai telah berhasil mengelola Kota Medan menjadi bersih, teduh dan mampu mengatasi segala persoalan-persoalan dalam lingkungan perkotaannya. Demikian juga dengan pembangunan di sektor fisik, baik barang atau jasa yang diikuti oleh kegiatan Perdagangan serta Industri yang berkembang dengan pesat, sehingga dapat diprediksi Kota Medan menjadi Kota Perdagangan (BAPPENAS, 2008).

Ditengah kota perdagangan dengan pertumbuhan ekonomi yang terbilang cepat, tidak terlepas dari persoalan-persoalan yang menyangkut hajat hidup orang banyak, terutama soal ketersediaan air bersih telah menjadi kendala di kota Medan. Masalah air bersih sekarang sudah menjadi masalah serius yang harus dicari solusinya.

Walau Pemko Medan telah memiliki PDAM Tirtanadi, sebagai lembaga resmi dalam penyelenggaraan distribusi air bersih, juga Pemko Medan telah mengendalikan pemanfaatan air bawah tanah dengan Perda Kota Medan Nomor 27 Tahun 2002 Tentang Retribusi Izin Pengelolaan Pengeboran, Pengambilan dan Pemanfaatan Air Bawah Tanah di Kota Medan, namun tetaplah masalah kebutuhan air bersih masih menjadi masalah pertama dan utama di Kota Medan karena faktanya pengerukan dan pemanfaatan sumber air tanah dengan sumur bor tanpa memperhitungkan daya dukung dan daya tampung lingkungan akan dapat mengubah kondisi hidrolika, memunculkan dampak negatif terhadap kualitas dan kuantitas air bawah tanah dan dampak buruk bagi lingkungan fisik di sekitarnya.

Dampak buruk Pemanfaatan air bawah tanah secara berlebihan
Menurut Badan Lingkungan Hidup Kota Medan, dampak buruk dari penggunaan air bawah tanah secara berlebihan, adalah :
  • Terjadinya degradasi air tanah, baik kualitas maupun kuantitasnya.
  • Menurunnya permukaan air tanah.
  • Meningkatkan salinitas air bawah tanah, karena terjadinya peristiwa intrusi air laut.
  • Dampak negatif terhadap lingkungan fisik, ditandai dengan gejala amblesan tanah (Land Subsidence) di sekitar lokasi pengambilan air tanah yang sangat insentif.    
Yang lebih mengkawatirkan lagi, daerah Utara Kota Medan tepatnya pada daerah Belawan sebahagian besar daerahnya terdiri dari daerah pantai, kemungkinan terjadinya intrusi air laut sangat besar apabila masyarakat sekitar tidak bisa mengendalikan penggunaan air bawah tanah secara efektif dan efisien.

Seperti yang sering kita alami dan lihat di berita koran, warga kota Medan disuguhi kenyataan bahwa kondisi air yang diproduksi oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi tergolong kotor dan bau (Media Sumut, 04/03/2015).

Oleh karena itu sangat dibutuhkan kreativitas dan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi untuk memanfaatkan sumber daya alam lainnya dalam menciptakan sumber air bersih terbarukan sebagai alternatif sumber air yang aman, nyaman dan sehat dikonsumsi oleh seluruh masyarakat Kota Medan, juga sebagai inovasi bagi Indonesia apabila sudah mengalami darurat air bersih. Sebagai Inovasi Teknologi Energi Baru dan Terbarukan, alat ini diharapkan mampu menangani penyulingan air, sehingga masalah air bersih bisa diatasi oleh Pemerintah Kota Medan maupun seluruh masyarakatnya tanpa harus bergantung pada PDAM Tirtanadi.

Memanfaatkan Tenaga Surya untuk Menghasilkan Sumber Air Minum Bersih
Kota Medan memiliki Sumber Daya Alam yang banyak, sinar matahari yang terik sangat sayang untuk di sia-siakan tanpa dimanfaatkan dengan baik. Oleh karena itu penulis berpikir untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan memanfaatkan sumber sinar matahari untuk mendapatkan air bersih sebagai alternatif sumber air bersih yang siap di minum tanpa harus melalui proses yang lama. Destilasi adalah cara yang mudah untuk menghasilkan air bersih yang digunakan untuk keperluan di minum tanpa harus melakukan proses lebih lanjut demi mengatasi krisis air bersih yang mulai kita rasakan sekarang maupun di masa yang akan datang.

Sementara, di sisi lain, kita dihadapkan pada permasalahan Medan sebagai kota megametropolitan harus siap bersaing dengan daerah-daerah lain yang sudah sukses menerapkan konsep Kota Cerdas (Smart City), dimana Kota Cerdas dikatakan Cerdas apabila seluruh warga masyarakatnya sudah cerdas ekonomi, cerdas sosial, dan cerdas lingkungan, sehingga mampu mengatasi permasalahan yang mereka hadapi dengan memanfaatkan kondisi sekitar.
 
Contoh Penyulingan Air Dengan Tenaga Matahari. Sumber: http://pbmagoes.blogspot.com/2015/08/sumber-air-baru-penyulingan-air-tenaga.html sumber gambar: dokpri
Ada Kabar Baik dalam mengatasi masalah air minum di masa sekarang maupun yang akan datang, yang dikembangkan adalah Teknologi rekayasa siklus air yang biasanya digunakan untuk mengubah air laut menjadi air tawar dengan menerapkan teknik Destilasi. Metodenya, air akan diuapkan, kemudian uap akan ditangkap oleh piranti uap lalu disalurkan ke pipa, kemudian ditampung ke tabung besar. Air tersebut sudah menjadi tawar. (sumber : Mahasiswa UNY : 2014).

Destilasi merupakan teknik pemisahan yang didasari atas perbedaan-perbedaan titik didih atau titik cair dari masing-masing zat penyusun dari campuran homogen. Sehingga Destilasi sering juga disebut Penyulingan. Dalam penyulingan, campuran zat dididihkan sehingga menguap, dan uap ini kemudian didinginkan kembali ke dalam bentuk cairan. Metode ini termasuk sebagai unit operasi kimia jenis perpindahan massa.

Penerapan proses ini didasarkan pada teori bahwa suatu larutan, masing-masing komponen akan menguap pada titik didihnya. Model ideal destilasi atau penyulingan didasarkan pada Hukum Raoult dan Hukum Dalton. Dalam proses destilasi terdapat dua tahap proses, yaitu tahap penguapan dan dilanjutkan dengan tahap pengembangan kembali uap menjadi cair atau padatan.

Proses destilasi diawali dengan pemanasan, sehingga zat yang memiliki titik didih lebih rendah akan menguap. Uap tersebut bergerak menuju area pendingin. Proses pendinginan terjadi karena kita mengalirkan air ke dalam dinding, sehingga uap yang dihasilkan kembali cair. Proses ini berjalan terus menerus hingga menghasilkan air yang banyak yang dapat diminum langsung.
Gambar Destilasi Air Minum Tenaga Surya, Teknologi Terbarukan dan Baru Untuk Memenuhi Kebutuhan Akan Air Bersih. Dokpri

Seperti gambar diatas, inti dari penyulingan adalah memanfaatkan panasnya sinar matahari yang ditampung oleh kaca atau plastik tebal yang di buat diatas sebuah wadah yang didalamnya telah di isi oleh air. Hasil penyulingan ini nantinya akan berupa uap dan embun yang akan mengalir lewat pipa saluran hasil penguapan dan ditampung dalam ember atau gelas yang siap untuk di minum.

Khususnya di Kota Medan, sinar matahari sangat panas menyengat yang puncaknya pada pukul 12.00 siang sampai dengan pukul 14.00 Wib panas matahari bisa sampai 360C yang apabila dimanfaatkan secara maksimal untuk melakukan Destilasi, maka sangat dipastikan akan mampu menghasilkan air minum yang banyak yang dapat dikonsumsi oleh seluruh masyarkat untuk mengurangi ketergantungan air minum dari galon atau dari PDAM Tirtanadi.

Alat-alat yang dibutuhkan untuk menciptakan wadah atau tempat Destilasi Air Minum Tenaga Surya ini dapat dibuat dengan menggunakan kayu dan plastik. Namun boleh juga dengan stainless dan kaca, tapi membutuhkan biaya yang lebih mahal untuk membuatnya. Alat-alat yang digunakan adalah: palu, obeng, gunting (cutter), gergaji, bor, penggaris (rule), busur derajat, termometer, stopwatch, refraktometer, turbidimeter, spektrofotometer, pH-meter, dan gelas ukur, dan batu sungai untuk menyerap air.

Bahan yang digunakan dalam membuat Wadah Destilasi Air Minum Tenaga Surya ini, adalah : acrylic (fiberglass) tebal 3 mm, kaca tebal 3 mm, aluminium lembaran, plastik transparan, kayu, paku, baut, styrofoam, selang, pipa, pylox hitam, dan lem sylicon.

Apabila alat ini ingin dapat penghasilkan air dengan volume yang lebih banyak saat matahari memancarkan sinarnya, maka dapat di modifikasi lagi dengan menggunakan Panel Surya (Solar Cell) yang berfungsi untuk menyimpan energi matahari cadangan yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif untuk meningkatkan penyulingan air bersih ini.

Air yang dihasilkan alat ini sangatlah bersih, dan tidak asam. Dapat langsung diminum tanpa proses lebih lanjut. Jika masih perlu uji coba, hasil penyulingan air minum bersih dari pemanfaatan tenaga matahari (tenaga surya) ini dapat diperiksa di Laboratorium lebih lanjut, bagaimana hasil air dari penelitian ini.

Produktivitas kerja alat Destilasi Air Minum Tenaga Surya ini pada penelitian ini dipengaruhi oleh suhu evaporator, suhu kondensor, suhu lingkungan, kelembapan udara, dan jenis kolektor yang digunakan.

Alat ini diyakini mampu menjadi solusi yang paling praktis Untuk Indonesia dalam menghadapi permasalahan ketersediaan air bersih yang sudah mulai melanda tanah air, terkhusus di Medan, maupun di sekitar kita. Mau mencoba? Selamat mencoba..

Note :
- Penelitian Ini Sudah Pernah Dilombakan Tingkat Kota Medan
- Tulisan tentang ini juga sudah saya muat di blog Kompasiana dengan URL : https://www.kompasiana.com/agus_oloan/57c6fea9fd22bd214ede7b05/cara-gampang-menyuling-air-bersih-dengan-sinar-matahari?page=all
- Tulisan ini kembali di publikasikan untuk mengikuti lomba Anugerah Pewarta Puspitek, Semoga Tidak Menyalahi Aturan dan Bisa lolos ke tahap berikutnya untuk tema : Teknologi Energi Baru dan Terbarukan.